membuat kemaluan saya berdiri tegap dan ingin kuremas-remas dan ditancap dari belakang. Bokeb boleh nggak saya buka baju, kamu jangan malu Ted, saya masih pake pakaian dalam kok, habis panass siihh.. Dengan begitu, aku pun berusaha untuk memasukkan batang kemaluanku ke lubang kemaluannya, dan secara perlahan kugesekkan batang kemaluanku ke liang kemaluannya dan sedikit demi sedikit kumasukkan kemaluanku, tapi ini hanya sampai kepala aja, dan.. Kalau dilihat dari belakang, waduh.. dia menjilati biji pelerku dan dia mengisap kemaluanku lagi sambil dipegang dan dikocoknya. aliran-aliran darahku mengalir dengan serentak dan ingin kumasukkan kemaluanku ke liang kemaluannya, tapi apa dia mau? dia tidak melanjutkan pembicaraannya. Di lantai itu kami melakukannya serasa di surga. Aduuh gimana kamu ini, emang kamu nggak malu sama aku?
