Adegan Panas Film Klasik Indonesia Yang Bikin Nafsu Membara

Tidak banyak yang aku tahu tentang mas Deden, aku sebatas kenal saja dan tidak terlalu akrab. Bokepindo Aku bahagia ketika itu, sangat bahagia, seperti orang jatuh cinta pada umumnya. Mereka sudah punya dua anak dan menjalani kehidupan yang lebih baik. Jika itu adalah hukuman Tuhan, maka aku bersedia menerimanya. Biarlah kehidupan di masa laluku menjadi sebuah bekas luka. Aku melakukannya dengan halus, aku sering melontarkan pujian dan membuatnya tersenyum bangga. Setiap hari bertemu mas Deden, hampir setiap hari makan siang dengannya, mendengar suaranya dan semua hal tentangnya membuat jantungku berdebar tidak karuan. Aku harap, tidak ada lagi wanita sepertiku yang buta karena cinta dan menjadi duri bagi rumah tangga orang lain. Aku bersyukur kehidupan mereka masih utuh setelah aku menjadi duri dalam kehidupan mereka.

Adegan Panas Film Klasik Indonesia Yang Bikin Nafsu Membara

Related videos