Ketika rintihan Syeni makin tak terkendali, aku khawatir kalau kedua suster itu curiga. Aku tetap bersikap profesional dan memang tak ada sedikitpun niatan untuk berbuat lebih. Bokep mom Sebuah baby-bens meluncur masuk, lalu parkir. “Ngaco . Diantara mereka bahkan tidak mengeluhkan tentang penyakitnya saja, tapi juga perihal kehidupan rumah tangganya, hubungannya dengan suaminya. “Maksud Ibu, ingin saya yang periksa” kataku tiba2, seperti di luar kontrol. “Maaf Dok .. Penisku langsung menerobos vaginanya .. Ah lagi, penisku bangun ! Selain merah jambu warnanya, juga kecil, “menunjuk”, dan keras. Tapi Syeni membiarkan kenakalanku. Dia tak kalah bingungnya.“Hmmm gimana Bu”
“Eh .. Kembali aku menikmati pemandangan seperti yang lalu, perut dan dadanya yang tertutup BH. Maaassss ..” Syeni merintih keenakan, sekarang ia memanggilku Mas ! “Benar, bu. Lalu, dengan perlahan dia menurunkan CD-ku hingga lepas. Seperti biasa, Aku akan memeriksa pernafasannya dulu.
