Aku memang mewarisi bakat ayahku yang merupakan seorang pemburu yang handal, hal inilah yang membuat darah petualangku menggelora.Memasuki pertengahan semester aku mulai kenal dan akrab dengan seorang cewek, sebut saja namanya Ema. Bokep indo viral “Kenapa liat-liat, napsu ya ama punyaku?” katanya. “Ah nggak kok, kemaren abis berburu sama ayahku,” jawabku singkat. “Oooh jadi servis plus nih?” tanyaku. Cewekku yang satu ini memang binal seperti singa betina kalau sudah terangsang berat. “Habbis… aku suka memandangmu waktu begitu sih,” dan dia hanya tertawa kecil. Nafasnya semakin memburu. “Nah kalo begitu sekarang waktunya dicopot yah? ok..”
Aku langsung saja berbaring. “Gimana… enak kan? ennakkk…” katanya.Mulutnya megap-megap kelihatan seperti ikan yang kekurangan air, aku pun semakin semangat memompanya. Ia kelihatanya suka cairanku, ia menjilatinya sampai bersih, aku pun lemas. “Biar aja, habis kamu napsuin sih…” kataku. “Hufff… OK lah,” kataku pasrah.Dengan masih menggunakan bra dan CD
